Jarang sekali kita temukan jembatan penyeberangan yang melintang di atas jalan raya kota Depok. Hanya terlihat ada dua jembatan penyeberangan yang melintang diatas jalan margonda, tepatnya didepan terminal depok dan didepan Detos (Depok town square). Minimnya fasilitas penyeberangan jalan ini sangat membahayakan para penyeberang jalan dan pengguna kendaraan bermotor.
Belakangan ini dijalan raya margonda terdapat dua polisi tidur berwarna kuning. polisi tidur ini beda dari kebanyakan polisi tidur yang ada di jalan, polisi tidur ini terbuat dari pelat besi dan di impor dari inggris dengan harga 50juta perbuahnya. Pemasangan polisi tidur tersebut untuk mengurangi laju kendaraan yang melintas agar memudahkan bagi pejalan kaki untuk menyeberang.
apakah efektif pemasangan polisi tidur ini?
menurut saya pemasangan polisi tidur impor ini kurang efektif, karena sama halnya dengan "mengatasi masalah dengan masalah" dengan artian masalah penyeberang jalan selesai akan tetapi malah menjadi sumber kemacetan.
Depok tetap butuh jembatan penyeberangan, karena lebih aman bagi penyeberang jalan dan lebih nyaman bagi pengguna jalan.
Belakangan ini dijalan raya margonda terdapat dua polisi tidur berwarna kuning. polisi tidur ini beda dari kebanyakan polisi tidur yang ada di jalan, polisi tidur ini terbuat dari pelat besi dan di impor dari inggris dengan harga 50juta perbuahnya. Pemasangan polisi tidur tersebut untuk mengurangi laju kendaraan yang melintas agar memudahkan bagi pejalan kaki untuk menyeberang.
apakah efektif pemasangan polisi tidur ini?
menurut saya pemasangan polisi tidur impor ini kurang efektif, karena sama halnya dengan "mengatasi masalah dengan masalah" dengan artian masalah penyeberang jalan selesai akan tetapi malah menjadi sumber kemacetan.
Depok tetap butuh jembatan penyeberangan, karena lebih aman bagi penyeberang jalan dan lebih nyaman bagi pengguna jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar