Keunggulan Teknologi Cloud Computing
Masih mengenai teknologi komputasi
awan, kini saya akan membahas mengenai beberapa keunggulan cloud computing yang
tidak dimiliki oleh teknologi sejenisnya. Ada yang mengira bahwa cloud
computing ini memiliki arti yang sama dengan hosting, sebenarnya ada
perbedaan.
Disisi lain, cloud computing
memiliki segenap keunggulan yang membuat para bussinessman beralih ke layanan cloud.
Ini dikarenakan jumlah pengeluaran, fasilitas, keamanan, serta infrasuktruk
yang lebih terjamin. Jadi inilah yang membuat cloud computing menjadi tren dan
akan semakin berkembang di jagat maya. Apa saja keunggulan Cloud Computing ini
ya?
1.
Tanpa Investasi Awal
Dengan cloud computing, kita dapat
menggunakan sebuah layanan tanpa investasi yang signifikan di awal. Ini sangat
penting bagi bisnis, terutama bisnis pemula (startup). Mungkin di awal bisnis,
kita hanya perlu layanan CRM untuk 2 pengguna. Kemudian meningkat menjadi 10
pengguna.Tanpa model cloud computing, maka sejak awal kita sudah harus membeli
hardware yang cukup untuk sekian tahun ke depan. Dengan cloud computing, kita
cukup membayar sesuai yang kita butuhkan.
2.
Mengubah CAPEX menjadi OPEX
Tanpa cloud computing, investasi
hardware dan software harus dilakukan di awal, sehingga kita harus melakukan
pengeluaran modal (Capital Expenditure, atau CAPEX). Sedangkan dengan cloud
computing, kita dapat melakukan pengeluaran operasional (Operational Expenditure,
atau OPEX).Jadi, sama persis dengan biaya utilitas lainnya seperti listrik atau
telepon ketika kita cukup membayar bulanan sesuai pemakaian. Hal ini akan
sangat membantu perusahaan secara keuangan.
3.
Lentur dan Mudah Dikembangkan
Dengan memanfaatkan Cloud Computing,
bisnis kita dapat memanfaatkan TI sesuai kebutuhan. Perhatikan Gambar di bawah
untuk melihat beberapa skenario kebutuhan bisnis. Penggunaan TI secara bisnis
biasanya tidak datar-datar saja.Dalam skenario “Predictable Bursting”, ada
periode di mana penggunaan TI meningkat tajam. Contoh mudah adalah aplikasi
Human Resource (HR) yang pada akhir bulan selalu meningkat penggunaannya karena
mengelola gaji karyawan. Untuk skenario “Growing Fast”, bisnis meningkat dengan
pesat sehingga kapasitas TI juga harus mengikuti.
Contoh skenario “Unpredictable Bursting” adalah ketika sebuah website berita mendapat pengunjung yang melonjak karena ada berita menarik. Skenario “On and Off” adalah penggunaan TI yang tidak berkelanjutan. Misalnya, sebuah layanan pelaporan pajak, yang hanya digunakan di waktu-waktu tertentu setiap tahun.
Contoh skenario “Unpredictable Bursting” adalah ketika sebuah website berita mendapat pengunjung yang melonjak karena ada berita menarik. Skenario “On and Off” adalah penggunaan TI yang tidak berkelanjutan. Misalnya, sebuah layanan pelaporan pajak, yang hanya digunakan di waktu-waktu tertentu setiap tahun.
Tanpa layanan cloud computing, ke
empat skenario ini akan membutuhkan perencanaan TI yang sangat tidak efisien,
karena investasi TI harus dilakukan sesuai kapasitas tertinggi, walaupun
mungkin hanya terjadi di saat-saat tertentu. Hal ini dilakukan untuk mencegah
terjadi kegagalan layanan pada saat “peak time” tersebut.Dengan cloud
computing, karena sifatnya yang lentur dan mudah dikembangkan (elastic and
scalable), maka kapasitas dapat ditingkatkan pada saat dibutuhkan, dengan biaya
penggunaan sesuai pemakaian.
4.
Fokus pada Bisnis, bukan TI
Dengan menggunakan Cloud Computing,
kita dapat fokus pada bisnis utama perusahaan, dan bukan berkecimpung di dalam
pengelolaan TI. Hal ini dapat dilakukan karena pengelolaan TI dilakukan oleh
penyedia layanan, dan bukan oleh kita sendiri. Misalnya, melakukan patching,
security update, upgrade hardware, upgrade software, maintenance, dan
lain-lain. Apabila kita memiliki tim TI, maka tim tersebut dapat fokus pada
layanan TI yang spesifik untuk bisnis kita, sedangkan hal-hal umum sudah
ditangani oleh penyedia layanan.
5.
Skalabilitas
Dengan Cloud Computing, kita hanya
perlu membayar apa yang kita pakai. Dengan strategi yang tepat, kita dapat
membayar lebih murah daripada apabila kita tidak menggunakan Cloud Computing
sama sekali.
6.
Sederhana
Perusahaan tidak perlu membeli
infrastruktur ataupun perangkat lunak.
7.
Vendor Terkemuka
Dengan vendor terkemuka, kita
mempunyai kepercayaan lebih terhadap data atau aplikasi yang kita simpan di
Cloud.
8.
Sumber Daya Optimal
Dengan Cloud Computing, sumber daya
perusahaan akan terkonsentrasi pada bisnis, karena masalah data ataupun support
dan maintenance software telah diurus oleh provider Cloud Computing.